Wild Dancing Thanksgivng Turkey

Jumat, 05 Oktober 2018

Jenis – jenis pasar dalam lingkup bisnis


1.      Monopsoni
Pasar Monopsoni merupakan suatu keadaan dimana satu pelaku usaha menguasai penerimaan barang/jasa secara tunggal dalam suatu pasar. Adanya pasar monopsoni ini dikarenakan tempat yang kecil/lokasi pasar yang kurang strategis, sehingga banyak pembeli yang tidak mengetahui lokasinya, biaya operasionalnya pun cenderung tinggi. Jadi beberapa penjual memasok dagangannya kepada pihak (pembeli) yang menguasai pasar.
Salah satu contohnya; dalam suatu pasar sayuran terpencil, penjual kesulitan untuk medistribusikan sayurannya kepasar yang lebih besar & sering dikunjungi kosumen. Salah satu alasan ini yang membuat penjual sayuran menjualnya kepada satu pembeli borongan, dengan itu si pembeli akan menjual sayuran ke pasar yang lebih besar.

                  Adapun ciri-ciri pasar Monopsoni :
a.      Hanya terdapat satu pembeli. Pada pasar Monopsoni, si penjual mau tidak mau harus mengikuti keputusan apapun yang diambil si pembeli, karena hanya dia (si pembeli) satu-satunya yang akan membeli hasil produk mereka.
b.      Harga sesuai dengan keinginan pembeli. Seperti yang dijelaskan pada poin pertama, walaupun penentuan harga sangat bergantung pada keputusan pembeli, saat menetapkan harga pun harus memperhatikan beberapa aspek seperti harga barang pada umunya (harga pasar) dan memperhatikan nilai dollar.
c.      Adapun produk yang dijual biasanya mentah. Karena barang yang akan dibeli akan didistribusikan lagi, biasanya produk yang diperjual-belikan mentah. Oleh karena itu, hasil produksi akan langsung diolah oleh konsumen.
d.     Pendapatan tidak merata. Seperti yang dibahas pada poin sebelumnya, maka bisa dikatakan si penjual mendapatkan keuntungan yang lebih kecil karena dia tidak bisa meminta harga yang tinggi. Berbeda dengan si pembeli yang bisa mengambil keuntungan dari si penjual hasil produksi dan pegadang lain tempat dia mendistribusikan produknya.
e.      Sering terjadi perselisihan. Dalam pasar Monopsoni, seringnya terjadi perselisihan yaitu ketika harga yang ditentukan pembeli tidak sesuai dengan keinginan penjual. Apalagi harga bahan terus naik dan tidak mungkin bagi penjual menaikkan harga produknya, maka dalam hal ini peran pemerintah sangat dibutuhkan untuk mengatur harga pasar suatu barang agar saling menguntungkan.

Kelebihan dan kekurangan pasar Monopsoni
v  Kelebihan :
1.     Kualitas suatau barang terjamin, karena banyak pembeli yang tidak mau membeli barang berkualitas jelek.
2.     Karena banyaknya persaingan dagang maka suatu pedagang harus membuat ciri khas dari hasil produksinya, oleh karena itu kreatifitas dan inovasi dari si penjual sangat penting.
3.     Mudahnya penjual dalam menemukan konsumen.
4.     Karena barang/produk hanya didistribusikan kepada satu pihak, maka alur perdagangannya pun berjalan lancar.
v  Kelemahan :
1.     Tidak pernah diperhatikannya aspirasi dari si penjual sehingga penjual hanya bisa  pasrah terhadap keputusan pembeli.
2.     Permasalahan ekonomi dalam perdagangan hanya ditanggung oleh penjual.
3.     Banyak pembeli yang bersikap semena-mena, terlebih lagi dalam penentuan harga barang.

2.      Monopoli
Pasar Monopoli merupakan suatu bentuk pasar dimana hanya ada satu penjual yang menguasai perdagangan pasar tersebut. Pada pasar ini, penjual disebu juga sebagai “monopolis” atau penentu harga.
                  Terbentuknya pasar Monopoli disebabkan beberapa faktor seperti :
      1.      Adanya ciri khusus yang tidak dapat dicari dan dimiliki oleh perusahaan lainnya.
      2.      Banyaknya dana yang dimiliki perusahaan monopolis. Sehingga mereka mampu                 menjalankan perekonomian tingkat tinggi.
      Seperti contohnya, di Indonesia sendiri sulit untuk kita menemukan perusahaan monopoli, adapun beberapa perusahaan yang mendekati monopoli yaitu, PLN, PT. KAI, PDAM, dsb.

                  Ciri-ciri pasar Monopoli :
a.     Hanya ada satu penjual. Karena hanya ada satu penjual maka harga barang pun ditentukan oleh price marker.
b.     Banyaknya konsumen membuat penjual lain kalah saing dalam menjual produk yang sama dengan produsen pasar monopolis.
c.     Terdapat hambatan pada pesaing baru untuk masuk kedalam pasar. Bisa berupa habatan alami maupun buatan.
d.     Tidak ada campur tangan dari pihak luar dalam penentuan harga. Hanya penjual yang  berhak menentukan.
e.      Tidak perlunya promosi, karena tidak ada pesaing perusahaan.

Kelebiha dan kekurangan pasar Monopoli
v  Kelebihan :
1.     Walaupun perusahaan monopoli menguasai pasar, tidak menutup kemungkinan akan adanya pesaing. Oleh karena itu, perusahaan monopoli otomatis akan membuat sesuau yang baru yang mendorong kreatifitas dan inovasi dari perusahaan.
2.     Dengan adanya izin dari perusahaan yang memonopoli, bisa dilakukan pengembangan produk.
3.     Untuk mempertahankan konsumen, maka perusahaan akan mengutamakan kualitas produk.
4.     Jika perusahaan sudah disebut sebagai perusahaan monpolis, maka kecil kemungkinan perusahaan kecil menyaingi perusahaan monopolis.
v  Kelemahan :
1.     Karena harga ditentukan oleh penjual, muncul ketidak adilan karena hanya satu pihak yang diuntungkan.
2.     Konsumen terpaksa menuruti harga yang ditentukan oleh penjual.
3.     Dengan banyaknya dana & sumber daya yang dimiliki perusahaan monopoli, memunculkan unsur eksploitasi yag dapat merugikan semua pihak.

3.      Oligopsoni
Pasar Oligopsoni merupakan suatu keadaan dimana beberapa pelaku usaha menjadi pembeli tunggal dari barang/jasa dalam suatu pasar.
Salah satu contoh dari pasar oligopsoni ini ialah usaha konstruksi bangunan. Walaupun saingan usaha tersebut banyak, tetapi konsumen ingin menggunakan jasanya karena sudah ada kesepakatan terlebih dahulu.

Ciri-ciri pasar Oligopsoni :
1.      Memiliki beberapa pembeli. Pada pasar ini, pembeli tidak bisa semena-mena karena akan merugikan diriya sendiri.
2.      Umumnya pembeli berperan sebagai distributor, yang nantinya akan menjual barangnya kembali kepada konsumen terakhir.
3.      Produknya adalah bahan mentah.
4.      Harga produk cenderung stabil karena kedua belah pihak saling bergantung, sehingga jika terjadi kerugian akan ditanggung bersama.
5.      Pendapatan merata.

Kelebihan dan kekurangan pasar Oligopsoni
v  Kelebihan :
1.      Hak penjual terlindungi karena pembeli tidak bisa seenaknya sendiri.
2.      Adanya pemerataan pendapatan membuat keailan ersendiri bagi penjual dan pembeli.
v  Kekurangan :
1.      Karena cara menjualnya yang mudah, maka kualitas dan kreatifitas suatu produk jarang diutamakan.

4.      Oligopoli
Pasar Oligopoli merupakan suatu bentuk pasar dimana terdapat sau jenis barang yang dikuasai oleh beberapa penjual.
Contoh perusahan oligopoli di Indonesia yaitu, industri rokok, industri semen, industri motor & mobil, industri telepon seluler, dsb.

Ciri – ciri pasar Oligopoli :
1.      Terjadinya persaingan yang ketat antar penjual.
2.      Sulitnya bagi produsen yang baru untuk memasuki pasar.
3.      Sistem harga dari satu perusahaan dapat berpengaruh bagi perusahaan lain.

Jenis pasar oligopoli :
a.       Oligopoli murni (pure oligopoly)
Bahan yang diperjual-belikan bersifat identik : semen, air mineral, seng.
b.      Oligpoli terdiferensiasi (differentiated oligopoly)
Barang homogen dengan adanya perbedaan.

Kelebihan dan kekurangan pasar Oligopoli
v  Kelebihan :
1.      Banyaknya pilihan konsumen untuk memilih barang.
2.      Persaingan pasar menjadikan produsen lebih memfokuskan kepuasan konsumen, sehingga produsen lebih keatif dan berinovasi.
v  Kekurangan :
1.      Banyaknya dana yang harus dikeluarkan untuk promosi.
2.       Terjadinya perang harga antar produsen.




Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Monopsoni  (diakses pada Kamis, 4 Oktober 2018, pukul 19.54 WIB)
https://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/publik/pasar-monopsoni  (diakses pada Kamis, 4 Oktober 2018, pukul 16.08 WIB)
https://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_monopoli  (diakses pada Kamis, 4 Oktober 2018, pukul 19.54 WIB)
https://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/publik/pasar-monopoli  (diakses pada Kamis, 4 Oktober 2018, pukul 20.10 WIB)
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Oligopsoni (diakses pada Jum'at, 5 Oktober 2018, pukul 08.47 WIB)
https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pasar-oligopsoni.html (diakses pada Jum'at, 5 Oktober 2018, pukul 09.11 WIB)
https://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/publik/pasar-oligopsoni (diakses pada Jum'at, 5 Oktober 2018, pukul 12.11 WIB)
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Oligopoli (diakses pada Jumat, 5 Oktober 2018, pukul 13.05 WIB)
https://www.studiobelajar.com/pasar-oligopoli/  (diakses pada Jum'at, 5 Oktober 2018, pukul 13.09 WIB)

Semoga membantu :)))

Tidak ada komentar: